ET PC Desktop Workstation, Solusi Rendering 3D dan Komputasi Performa Tinggi

TeknoPlug - Video 3D dengan grafis realis tentu memberikan kebanggaan sekaligus income bagi seorang pembuat video. Namun tahukah kamu, ada satu tahapan yang membuat seorang kreator video harus menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer hanya untuk menghasilkan video berdurasi 30 menit. Ya, proses itu bernama rendering. Bila kamu telah berkecimpung, atau baru memulai menjadi arsitek, pembuat peta GIS, desainer grafis, maupun animator, maka kecepatan rendering video 3D harus kamu pertimbangkan.

Video 3D adalah satu jenis video yang banyak digunakan untuk mendesain arsitektur dan rancang bangun, pembelajaran, bisnis, hingga opening scene berbagai jenis game. Video 3D sendiri terdiri dari beberapa jenis. Antara lain animasi digital, motion grafis, animasi interaktif, dan stop motion.

Dibalik digitalisasi yang semakin berkembang yang memungkinkan semua orang bisa menyaksikan video dan karya desain grafis lainnya dari berbagai perangkat, banyak orang tidak mengetahui bahwa proses rendering video adalah fase yang sangat penting.

Rendering adalah proses yang mengubah data video dan audio mentah menjadi format yang dapat dilihat dan dibagikan. Proses ini melibatkan penggabungan elemen-elemen seperti rekaman video mentah, efek suara, efek digital, atau grafik gerak untuk membuat produk video akhir. Rendering video juga memungkinkan pengguna untuk menggabungkan visual, mulai dari bayangan dan efek pencahayaan hingga tekstur, dan menghasilkan hasil akhir.

Spesifikasi dan konfigurasi komponen PC sangat mempengaruhi waktu rendering video 3D. Meskipun saat ini kamu bisa mengedit berbagai jenis video di berbagai perangkat, namun bila menyoroti pembuatan video dengan efek yang animatif dan grafis nyata serta untuk tujuan lebih dari sekedar "video medsos", maka PC (personal computer) adalah perangkat terbaik. Jadi, mari kita kesampingkan pembuatan video di aplikasi smartphone.

Tapi, mengapa rendering video 3D yang cepat itu penting? Apa penyebab proses rendering video 3D lama di PC, padahal video yang diproduksi relatif singkat? Apa solusi perangkat PC terbaik untuk rendering video 3D yang lama? Yuk simak penjelasannya.

Workstation Terbaik Untuk Rendering Video 3D

Dalam memproduksi video animasi 3D, ada berbagai tahapan yang harus dilalui. Mulai dari modelling, texturing, rigging, animation, dan rendering. Tahapan ini bisa saja dimodifikasi sesuai kebutuhan jenis video, namun akan diakhiri dengan rendering.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat video animasi berdurasi 1 menit? Editor video, desainer grafis, dan arsitek umumnya berpendapat bahwa video Animasi 2D, dengan durasi 1 menit, membutuhkan waktu pembuatan 4-6 minggu. Sedangkan pembuatan video animasi 3D bisa lebih lama. Sementara waktu rendering sangat variatif.

Rendering video yang cepat sangat mempengaruhi proses pasca produksi serta waktu penyelesaian project. Semakin cepat kamu menunjukkan kepada klien hasil render 3D, semakin cepat kamu memperoleh masukan dan melakukan pengeditan pada desain.

Jika kamu bisa menunjukkan kepada klien hasil render 3D baru segera setelah melakukan pengeditan, kamu dapat menyetujui desain akhir dengan lebih cepat dan dapat melanjutkan ke tahap proyek berikutnya. Ini juga mempengaruhi kepercayaan klien terhadap kemampuan kamu dan beralih dari kompetitormu.

Penyebab Lamanya Proses Rendering Video

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi lama singkatnya proses rendering.

1. Elemen Adegan 3D

Bila rendering memakan waktu lebih lama, mungkin karena adegan 3D memiliki lebih banyak elemen. Selain itu karena objek dalam adegan rendering mengandung kompleksitas. Seperti tekstur atau bentuk yang padat, objek yang mengandung tepi yang lebih tinggi, serta titik sudut tertentu.

2. Menyertakan Refleksi

Menambahkan pantulan ke adegan rendering akan menambah waktu total. Karena pantulan cahaya memantul dari permukaan, sumber daya komputasi akan lebih banyak dibutuhkan. Ditambah lagi, menggunakan pantulan fotorealistik akan membuat file menjadi sedikit berat.

3. Resolusi Rendering

Proses rendering dapat berlangsung lebih lama jika resolusinya sedikit lebih tinggi. Misalnya, resolusi standar terendah adalah 480p, 640 x 480 piksel. Di sisi lain, resolusi standar tertinggi adalah 4K, 3840 x 2160 piksel.

4. Realisme Rendering

Rendering fotorealistik memerlukan banyak waktu untuk dirender di semua perangkat lunak dan platform. Masalahnya, tidak semua software memiliki mesin render yang mumpuni atau efek-efek halus. Hasilnya, waktu render akan jauh lebih lama.

5. Animasi Berat dan Fisikal

Gerakan rumit dari karakter manusia memakan waktu terlalu lama, terlebih bila ada tambahan gerakan fisik didalamnya. Animasi ini menghabiskan banyak sumber daya untuk dirender dan menambah waktu.

6. Durasi Rendering Video

Kita sering melihat bagian-bagian video yang tidak perlu. Masalahnya, sebagian besar editor menganggap bagian-bagian tersebut cukup penting karena merupakan rangkaian dari bagian sebelumnya. Padahal, penyampaian pesan melalui video harus efektif dengan menayangkan inti dari pesan tersebut. Bagian-bagian yang sebenarnya tidak perlu, bisa jadi adalah elemen yang tidak penting sama sekali terhadap pesan yang ingin disampaikan. Memaksakan bagian-bagian yang tidak penting justru akan memperlama durasi rendering.

Selain beberapa faktor diatas, cepat lambatnya rendering video juga tergantung pada jenis software yang digunakan. Karena proses pembuatan video 3D dilakukan dari komputer, maka dibutuhkan software desain grafis. Saat ini ada banyak aplikasi pembuat video animasi yang bisa dibeli secara online melalui marketplace atau berlangganan melalui pengembangnya. Umumnya editor video punya software andalannya masing-masing. Contohnya After Effect, Sketch Up, AutoCAD, Blender, hingga Autodesk 3ds Max.

Namun berbagai faktor penyebab lamanya durasi rendering tersebut bermuara pada satu hal, yaitu spesifikasi komputer.

Tahukah kamu, selain menyebabkan proses rendering video menjadi lebih lama, spesifikasi rendah juga merupakan penyebab komputer lemot. Bahkan akan membuat PC mengalami overheat, atau mati sendiri.

Spesifikasi PC Yang Mempengaruhi Rendering 3D

Beberapa komponen utama yang mempengaruhi optimalnya pengoperasian software video editor dan rendering video 3D adalah processor, GPU dan kartu grafis, dan memori.

Processor (CPU - Central Processing Unit). Processor dengan spesifikasi cache memory, clockspeed, dan jumlah core rendah, tidak dapat melakukan rendering video animasi dengan cepat. Ini karena komponen-komponen processor seperti jumlah inti, clock-speed, dan kinerja threading (single maupun multi threading) sangat mempengaruhi kinerja pemrosesan. Semakin tinggi spesifikasinya, semakin baik kinerjanya, dan semakin cepat pemrosesannya.

GPU (Graphic Processor Unit) dan VGA (Video Graphics Array), adalah perangkat keras komputer yang bertanggung jawab untuk menghasilkan dan memproses grafis yang ditampilkan pada layar monitor. GPU adalah sebuah chip atau sirkuit elektronik digunakan untuk membuat grafik untuk ditampilkan pada perangkat elektronik, sedangkan konektor VGA atau rangkaian grafis video adalah perangkat fisik yang digunakan untuk mentransfer sinyal video dan output video komputer. Dalam konteks rendering 3D, GPU berfungsi untuk mempercepat proses rendering dengan melakukan perhitungan grafis yang berat, agar CPU tidak terlalu terbebani dan bisa memroses aplikasi lainnya. GPU dengan spesifikasi yang bagus memiliki kinerua pemrosesan grafis yang baik untuk menghasilkan gambar yang detail dan realistis.

RAM (Random Acces Memory). Kapasitas RAM yang rendah, akan membuat proses rendering berlangsung lama. Editing software seperti Adobe Premiere Pro CC saja, mengharuskan kapasitas RAM untuk PC sebesar 8GB. Ini karena semua software membutuhkan RAM yang besar untuk menyimpan cache preview, dan operasional editing. Bila kapasitas RAM di PC kamu kecil, kamu hanya bisa melihat preview-nya saja dengan durasi singkat. Selain itu PC, misalnya Windows, akan kehabisan memory sehingga software harus mengambil virtual memory yang akan membuat komputer menjadi sangat lambat.

Dengan kata lain, sebaik apapun skill kita mengolah video, proses merendernya akan jauh lebih lama bila dilakukan menggunakan PC dengan spesifikasi rendah.

Oleh karena itu, komputer rendering 3D dengan spesifikasi mumpuni seperti PC workstation adalah perangkat terbaik untuk membuat video animasi.

Berbagai jenis PC dan workstation saat ini tersedia di pasaran. Diantara PC tersebut, ET Station Pro adalah salah satu komputer untuk render 3D yang sangat direkomendasikan. Desktop workstation besutan Thrive ini dapat memberikan solusi agar berbagai pekerjaan editing video terselesaikan dengan cepat.

Apa Itu ET Station Pro? Mengapa ET Station Pro direkomendasikan sebagai PC workstation terbaik untuk kebutuhan kamu? Bagaimana ET Station Pro memberikan solusi rendering video animasi? Ikuti terus ulasannya.

Mengenal ET Station Pro dan Keunggulannya

PC workstation dengan spesifikasi tinggi sangat ideal jika kamu menekuni CGI (computer-generated imagery). Hal pertama yang perlu kamu pahami adalah tidak semua PC itu sama. Sederhananya, kamu mungkin memiliki dua konfigurasi PC berbeda yang memiliki spesifikasi sama, namun kinerjanya berbeda untuk berbagai tugas.

Game, rendering 3D, dan perangkat lunak pemodelan semuanya menggunakan perangkat keras komputer secara berbeda. Inilah sebabnya mengapa kamu perlu mencari komponen yang dibuat untuk pekerjaan rendering. Selain itu, banyak pilihan perangkat keras yang dirancang khusus untuk digunakan oleh perangkat lunak rendering tertentu dan untuk memberikan kinerja yang lebih baik.

ET Station Pro adalah salah satu perangkat desktop workstation dari rangkaian produk ET PC Desktop Workstation dari label Thrive yang dirancang khusus untuk menangani kerja komputasi berat bagi para profesional kreatif dan teknis seperti insinyur, desainer, arsitek, pembuat film, animator, dan desainer grafis.

Komponen yang mendukung komputer rendering 3D ET Station Pro ini menciptakan konfigurasi bertenaga untuk membantu kamu menyelesaikan semua tugas rendering 3D yang rumit dan mampu menjalankan perangkat lunak berat dengan lancar, seperti Solidworks, AutoCAD, After Effects, 3ds Max, dan lainnya.

Tapi, apa yang membuat ET Station Pro berbeda dibandingkan PC workstation umumnya? Atau lebih tepatnya, apa yang ditawarkan ET Station Pro untuk kamu yang beraktivitas di dunia editing, dan bagimana ET Station Pro melakukannya?

Performa Pemrosesan Mumpuni Dengan Intel Core i7 14700KF

Alasan terbesar mengapa CPU menjadi standar dalam rendering 3D adalah karena CPU memiliki kualitas keseluruhan yang jauh lebih baik. Jika kamu ingin renderingnya tepat dan kualitas outputnya memiliki standar tertinggi, maka rendering CPU adalah pilihan terbaik.

ET Station Pro telah dibekali CPU Intel Core i7 14700KF dengan 20 inti serta total 28 threads. Dapur pacu ini menggunakan teknologi memori cache Intel® Smart Cache berkapasitas 33 MB.

Hadirnya CPU Core i7 14700KF dalam ET Station Pro menjadi daya tarik tersendiri. Ini karena Intel Core i7 14700KF merupakan processor generasi terbaru yang diluncurkan Intel baru-baru ini.

Processor ini memiliki 8 inti performa (p-core) berkecepatan 3,4 GHz dan maksimum 5.5 GHz, serta 12 inti efisiensi (e-core) dengan frekuensi dasar 2,5 GHz (maksimum 4.3 GHz), serta total frekuensi turbo maksimum hingga 5,6 GHz. CPU Core i7 14700KF& memiliki solusi termal PCG 2020A dengan suhu pengoperasian maksimumnya 100 °C.

Dengan dukungan teknologi Intel® Hyper-Threading Technology dan Intel® Turbo Boost Max Technology 3.0, serta sistem keamanan Intel® Standard Manageability (ISM) dan Intel® OS Guard pada Core i7 14700KF, menjadikan ET Station Pro tidak hanya sebagai workstation yang powerful dalam mengeksekusi berbagai program berat tapi juga PC yang aman untuk digunakan.

Rendering Lebih Cepat Dengan VGA Zotac RTX 4070 Trinity OC

Karena kualitas gambar dan animasi terus meningkat, desain kelas atas memerlukan sistem yang membutuhkan banyak sumber daya, yang pada gilirannya, memerlukan kluster rendering CPU yang membutuhkan banyak investasi. Apalagi saat ini pengguna semakin banyak menggunakan mesin render untuk membuat game, visual 3D, komputasi awan berbasis GPU, dan untuk memproses Big Data'.

Untuk meningkatkan kinerja pemrosesan grafis dan menyelesaikan tugas rendering yang rumit sekaligus mengantisipasi beban kerja CPU yang tinggi, PC ET Station Pro menyematkan VGA Zotac RTX 4070 Trinity OC VRAM berkapasitas 12 GB GDDR6X dengan bus memori 192-bit.

Hal yang menarik dari kartu grafis ZOTAC RTX 4070 Ti Trinity alias ZOTAC GAMING GeForce RTX 4070 Ti Trinity dengan kecepatan clock GPU 2310 MHz dan Pixel rate 210 GPixel ini adalah telah menggunakan GPU gaming tercanggih di dunia yang ditenagai oleh arsitektur NVIDIA Ada Lovelace full-ray tracing dengan 7680 inti CUDA dan DLSS 3 yang menjanjikan performa, suara, dan video yang ditingkatkan dengan adanya teknologi AI didalamnya.

Hadirnya kartu grafis ZOTAC RTX 4070 Ti Trinity tidak hanya meningkatkan kinerja rendering ET Station Pro, tapi juga memberikan FPS yang dibutuhkan untuk berbagai software 3D populer dan game, sekaligus mendongkrak kinerja dan performanya secara keseluruhan. Selain itu pengoperasiannya lebih nyaman karena VGA Zotac ini dilengkapi dengan fitur Pendinginan Tingkat Lanjut IceStorm 2.0.

Dengan tingkat tekstur 630 GTexels dari ZOTAC RTX 4070 Ti Trinity menyebabkan ET Station Pro dapat menghasilkan output grafis yang lebih halus dan realistis.

ET Station Pro telah tersertifikasi NVIDIA untuk aspek kompatibilitas dan keterpaduan untuk menghasilkan kinerja yang optimal. NVIDIA adalah produsen semi konduktor yang terkenal dengan chip grafisnya, antara lain GeForce dan Quadro.

Multitasking Cepat Dengan RAM DDR5 32 GB

Meskipun RAM memiliki keterlibatan yang relatif sedikit dalam CGI (menurut sejumlah ahli desain RAM 8 GB adalah persyaratan minimum untuk 3D), namun Random Access Memory (RAM) sangat krusial. Apalagi berbagai aplikasi pembuat video sangat haus RAM. Bahkan Adobe, perusahaan perangkat lunak terkemuka, sangat merekomendasikan RAM berkapasitas besar untuk performa komputasi yang lebih baik. Terlebih lagi untuk urusan rendering, RAM juga berskala linier dengan framerate. Jadi jika proyek video kamu 60FPS, maka kamu memerlukan setidaknya dua kali lipat RAM di komputer workstation kamu.

Kebutuhan akan memori juga akan meningkat bila kamu meningkatkan kedalaman bit warna proyek, meningkatkan resolusi komposisi, menggunakan gambar sumber yang lebih besar, mengaktifkan manajemen warna, menambahkan masker, atau menambahkan properti 3D per karakter.

ET Station Pro sendiri dibekali RAM DDR5 T-Force Delta RGB berkapasitas 32 GB yang terdiri dari 2 slot RAM yang masing-masing berkapasitas 16 GB yang menawarkan pencahayaan ultra lebar 120° dan siluet geometris bersih, dilengkapi dengan silikon konduktif termal profesional, desain pendingin PMIC (Power Management Integrated Circuit) yang diperkuat, dan operasi PMIC yang efektif dan stabil untuk meminimalkan gangguan kebisingan dan memastikan distribusi daya yang stabil dan efisien di seluruh komponen untuk pasokan daya yang cepat dan andal.

Dengan kapasitas memory sebesar 32 GB, kamu akan merasa nyaman mengoperasikan komputer dan membuat video menggunakan software video maker seperti After Effect, meskipun software After Effect sudah bisa dioperasikan pada PC dengan RAM 16 GB.

Selain itu, memori yang besar tidak hanya mendukung kinerja dan pemrosesan produksi video, tapi juga kinerja multitasking yang memadai. Multitasking adalah kemampuan yang dimiliki komputer untuk menjalankan sejumlah aplikasi secara bersamaan. Contohnya, ketika kamu sedang membuka aplikasi After Effect, dan disaat bersamaan menjalankan browser, maka kamu bisa beralih ke aplikasi tersebut dengan cepat. Inilah alasan lainnya mengapa RAM besar sangat penting untuk komputasi yang lancar.

Menariknya, ketersediaan dua channel RAM DDR 5 tersebut memungkinkan kamu mengkustomisasi PC dengan menambah kapasitas RAM yang lebih besar untuk kebutuhan komputasi di masa mendatang.

Penyimpanan Lapang Dengan SSD

Kebutuhan akan storage berkapasitas luas tidak terelakkan, mengingat saat ini komputer tidak hanya sebagai alat komputasi biasa. Apalagi bila kamu mengerjakan proyek pembuatan video animasi, ruang penyimpanan yang besar adalah sebuah keharusan untuk menyimpan model 3D, tekstur, dan file lainnya selain pekerjaan editing.

ET Station Pro menawarkan penyimpanan yang lapang dengan telah dibekali SSD Gen4 Samsung 990 Pro M.2 NVME berkecepatan 7450 MB/s berkapasitas 1 TB (terabyte).

SSD (solid state drive) adalah media penyimpanan data fisik pada perangkat komputer dengan tingkat akses yang lebih cepat dibandingkan HDD (harddisk storage) yang rentan rusak atau terbakar. Dengan penyimpanan SSD ini, ET Station Pro tidak hanya luas untuk menyimpan data, tapi juga menghadirkan keseimbangan optimal antara kecepatan, efisiensi daya, dan keandalan.

Performa Tetap Unggul Dengan Suhu Stabil

Komputer Rendering 3D merupakan komputer yang membutuhkan performa tinggi, dan dengan semakin tinggi beban kerjanya akan membutuhkan lebih banyak daya, serta menghasilkan lebih banyak panas.

ET Station Pro adalah PC workstation yang dirancang sebagai perangkat yang stabil dayanya dan bisa meminimalisir suhu, karena menggunakan Gigabyte Z790M Aorus Elite AX sebagai motherboardnya.

Gigabyte Z790M Aorus Elite AX merupakan motherboard yang memiliki desain thermal canggih, dengan heatsink MOSFET tertutup penuh, pipa panas 6mm, bantalan konduktivitas termal 5 W/mK, serta Penutup I/O yang terbuat dari aluminium. Motherboard ini mendukung memori SMD DDR5 dual channel dengan 2 buah Ultra Durable™ Armor yang berguna untuk meningkatkan kualitas komponen, melindungi resistor dari korosi, serta meningkatkan stabilitas selama pengoperasian sistem.

Motherboard ini telah mendapatkan dukungan BIOS Beta yang baru, tidak hanya menampilkan pengaturan daya yang dioptimalkan yang sesuai dengan setiap CPU yang berbeda, tetapi juga menawarkan pengaturan mudah yang eksklusif untuk memungkinkan keseimbangan sederhana antara kinerja, konsumsi daya, dan suhu dengan prosesor Intel® Core™.

Hal ini memastikan ET Station Pro mencapai kinerja yang sama pada suhu pengoperasian CPU yang lebih rendah serta stabilitas yang sangat baik dan efisiensi tinggi. Selain dukungan teknologi termal pada motherboard, suhu juga tetap adem berkat adanya sistem pendingin AIO Liquid ThermaltakeTH240 v2 ultra aRGB LCD, serta 4 buah kipas ET ColorBreeze RGB 5V-12V.

Secara umum, ET Station Pro sangat layak untuk kamu pilih sebagai desktop workstation terbaik untuk menangani beban komputasi tinggi, grafis yang membutuhkan rendering cepat dan hasil realistis, serta unggul performanya dengan suhu yang nyaman. Termasuk memainkan game-game menengah yang juga membutuhkan kinerja grafis tinggi.

ET Station Pro juga dilengkapi Thunderbolt GC Magpie Ridge 4.0 dan Konverter Display Port to HDMI 4K 30Hz 2 m untuk konektivitasnya.

Spesifikasi ET Station Pro:

ET PC Desktop Workstation, Solusi Komputasi Performa Tinggi

Di era digital seperti sekarang, dengan software-software kekinian yang berkapasitas besar serta beban kerja yang juga semakin tinggi, perangkat komputasi terbaik menjadi suatu kebutuhan.

Meskipun perangkat seperti laptop cukup membantu dalam hal efisiensi dan produktivitas, namun bila bicara tentang beban komputasi maka kita membutuhkan perangkat yang kemampuannya lebih dari yang ditawarkan laptop.

Kembali menyoroti perangkat komputasi kekinian, Thrive juga menyediakan berbagai PC workstation dalam rangkaian ET PC Desktop Workstation sebagai solusi untuk kebutuhan komputasi dengan performa mumpuni, kinerja apik, dan tanpa lelet.

ET After Effect

Selain ET Station Pro, ET After Effect juga bisa menjadi pilihan komputer untuk render 3D terbaik buat kamu yang berkecimpung dalam dunia desain grafis dan pembuatan 3D. Seperti namanya, didalam ET After Effect telah terpasang software kenamaan After Effect milik Adobe secara default untuk memproduksi video dengan efek visual dan animasi yang kompleks.

ET After Effect telah dibekali processor tangguh Intel Core i5-13400F (10 inti dan 12 threads) dengan clockspeed 4,6 GHz. Selain itu terpasang pula VGA ASUS RTX 4060 Ti ProArt OC berkapasitas 16 GB dan RAM 32 GB DDR 5 untuk kinerja grafis yang tinggi dan multitasking yang lancar.

Kinerja pemrosesan ET After Effect didukung penyimpanan SSD Gen4 Silicon Power UD90 sebesar 1 TB, serta sistem pendingin yang sama dengan ET Station Pro yaitu AIO Liquid ThermaltakeTH240 v2 ultra aRGB LCD - Black.

Spesifikasi ET After Effect:

ET Station One

ET Station One adalah sebuah PC yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan tugas umum dan produktivitas sehari-hari seperti perkantoran, universitas, sekolah, hingga rumah sakit. ET Station One dibuat berlandaskan efisiensi dan kenyamanan pengguna, yang bisa memberikan solusi yang handal dan intuitif untuk berbagai kegiatan kantor.

ET Station One menawarkan kinerja handal dan stabil untuk aplikasi kantor dengan antarmuka yang intuitif dan mudah digunakan. Workstation yang satu ini sangat direkomendasikan untuk staf administrasi, manajer, dan pekerja kantor lainnya.

Spesifikasi ET Station One:

ET Solidworks

PC Workstation berikutnya dari ET PC Desktop Workstation milik Thrive adalah ET Solidworks, yang dirancang khusus sebagai PC kinerja tinggi untuk arsitek.

ET Solidworks dibekali dapur pacu andal Intel Core i5-13400F (10 inti dan 12 threads) dengan clockspeed 4,6 GHz, didukung VGA NVIDIA Quadro dengan kapasitas 12 GB dan 2 channel RAM DDR 5 berjumlah total 32 GB untuk mengerjakan tugas-tugas desain yang melibatkan model 3D yang kompleks, analisis kekuatan struktural, atau simulasi dinamika fluida.

Komputer desain arsitektur ET Solidworks menyediakan penyimpanan SSD Gen4 Samsung 990 Pro M.2 NVME 7450 MB/s 1 TB, serta sistem pendingin AIO Liquid ThermaltakeTH240 v2 ultra aRGB LCD agar suhu tetap nyaman ditengah pemrosesan yang mengharuskan performa terbaik.

Nah, bila kamu membutuhkan arsitektur kustom pc yang mampu diajak bekerja membuat desain yang rumit seperti mekanisme gerak, perangkat medis, atau struktur yang rumit dengan mudah, ET Solidworks akan menjadi solusi yang tepat.

Spesifikasi ET Solidworks:

Mengapa Memilih Thrive: ET PC Desktop Workstation?

Dengan kebutuhan akan komputer berperforma tinggi yang semakin meningkat, terutama untuk membantu menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang membutuhkan pemrosesan data kompleks dan intensif, ET PC Desktop Workstation dari Thrive menawarkan berbagai pilihan workstation dengan beragam keunggulan.

1. Kinerja Multithread Yang Optimal

Alat komputasi dengan beban kerja tinggi dan bisa menyelesaikan berbagai tugas membutuhkan komponen-komponen yang mendukung multithreads. Dengan dibekali CPU dan GPU/VGA berspesifkasi tinggi, ET PC Desktop Workstation memberikan kinerja multithreads yang optimal serta multitasking yang lancar.

2. Dilengkapi Sertifikasi NVIDIA

NVIDIA merupakan nama perusahaan yang terkenal dengan produk chip GPU-nya. Prosesor grafis NVIDIA telah lama menjadi bagian dari berbagai jenis perangkat komputasi yang membutuhkan kemampuan dan kinerja grafis terbaik. NVIDIA melakukan sertifikasi terhadap kompatibilitas dan kualitas hasil pada produk-produk yang menggunakan chip NVIDIA, dimana semua PC ET Workstation telah memiliki sertifikasi NVIDIA. Dengan telah tersertifikasi NVIDIA, produk ET PC Desktop Workstation menjamin kualitas dan keandalan yang dibutuhkan penggunanya.

Menariknya lagi, Thrive juga menyediakan software dan aplikasi yang sudah berlisensi global dari developer aslinya, tanpa batasan regional.

3. Desain Modern

ET PC Desktop Workstation dirancang dengan gaya klasik yang disederhanakan namun elegan serta mendukung kebutuhan yang lebih modern. Ini terlihat dari penggunaan casing dan sasis yang mengoptimalkan aliran udara, serta menawarkan filter debu akses cepat. Ini tidak hanya meningkatkan fungsi dan gaya, tapi juga pengalaman visual yang menarik.

4. Komponen Ekslusif dan Tahan Lama

Komponen-komponen dalam rangkaian produk ET PC Desktop Workstation merupakan komponen pilihan dengan memprioritaskan kualitasnya, kompatibilitasnya, dan juga keberlanjutannya. Ini memungkinkan perangkat ET PC Desktop Workstation lebih awet, dan bisa diupgrade untuk kebutuhan komputasi jangka panjang. Misalnya dengan menyediakan motherboard yang menyediakan dual channel sehingga memungkinkan untuk mengganti unit komponen RAM ke yang lebih besar.

5. Kustomisasi Sesuai Kebutuhan

ET PC Desktop Workstation tidak hanya menawarkan workstation default, tapi juga workstation yang dikustomisasi. Dengan PC kustom ini, konsumen bisa memiliki PC yang sesuai dengan kebutuhannya.

6. Konsultasi Gratis

Sebagai konsultan IT ternama, Thrive menyadari betul pentingnya layanan dan support kepada pelanggan. Misalnya membutuhkan PC kinerja tinggi untuk Arsitek, konsumen bisa mengkonsultasikan kebutuhan kombinasi komponen terbaik melalui live chat customer service di +62 822 9998 8870. Tidak hanya kebutuhan akan kustomisasi workstation, tapi juga berbagai kebutuhan IT lainnya. Layanan konsultasi ini tidak dipungut biaya alias gratis.

Mengenal Thrive Lebih Dekat

Thrive, adalah sebuah perusahaan IT yang telah berdiri sejak tahun 2007. Selama 15 tahun eksistensinya di Indonesia, Thrive telah melayani kebutuhan IT berbagai klien seperti Toyota Indonesia, Sharp Indonesia, Kompas Group, Jawa Pos (JPNN), dan berbagai korporasi besar dari berbagai latar belakang bisnis.

Thrive, selain telah bermitra dengan vendor-vendor IT ternama di dunia dan berkolaborasi dengan tenaga ahli global (termasuk riset dan penelitian di bidang AI & Robotika), juga telah memiliki jaringan distribusi dan support yang luas di Indonesia untuk mempermudah pemantauan dan pemeliharaan serta tentunya implementasi program.

Cakupan Layanan Thrive meliputi:

• Industrial Robotics Integration
• Secure Internet SD-WAN Connection
• IT Outsourcing Service
• Digital Marketing Service

Selain PC workstation, Thrive sebagai konsultan IT juga melayani penyediaan laptop berperforma tinggi, berbagai hardware seperti hardware pengaman akun (Yubeco-Yubikey Security Key) dan dompet perangkat keras untuk aset kripto (Safepal), aneka software seperti Funnel (software untuk simulasi bisnis) dan Mag+ (software publikasi konten), serta layanan konsultasi digital marketing untuk kebutuhan perusahaan dari berbagai skala.

Penerapan manajemen kualitas yang baik menyebabkan Thrive mendapatkan ISO 9001:2015. Thrive juga mendapatkan pengakuan sebagai perusahaan dengan pertumbuhan terpesat di sektor SME (small and medium/perusahaan kecil dan menengah) sehingga diganjar penghargaan SME100 Awards 2021 di Kuala Lumpur Malaysia, yang diselenggarakan oleh SME Magazine.

Meningkatnya kebutuhan akan berbagai jenis video di berbagai bidang industri menyebabkan desktop workstation dengan performa apik menjadi sangat penting. Terlebih lagi IT akan terus berkembang.

So, PC andal dengan kinerja rendering 3D tinggi ET PC Desktop Workstation adalah solusi. Percayakan pula kebutuhan IT-mu atau perusahaan tempatmu beraktivitas pada Thrive, dengan mengkonsultasikan kebutuhanmu melalui layanan live chat dan email Thrive sekarang juga.